Langsung ke konten utama

Bangsa Indonesia, Jangan Mau Dipecah!!


NKRI
Alhamdulillah, setelah disibukan oleh berbagai aktivitas akhirnya saya bisa posting lagi di Medya-Center. Oke kali ini saya mau membahas masalah yang sedang hangat-hangatnya dibahasa di jejaring sosial. Tentunya kalian pasti tahu kan Pak Dahlan Iskan (DI) ? Menteri BUMN yang juga mantan Dirut PLN ini sedang diperdebatkan di jejaring sosial, kali ini mengenai tingkah lakunya yang bisa dianggap sebagai “pencitraan diri” narsis, hiperaktif dan lain-lain. Ada pihak yang tetap pro dengan apapun yang dilakukan oleh Pak DI, ada juga yang kontra. Kalau saya sendiri berusaha memandang masalah ini secara objektif, dan berusaha untuk tidak pro maupun kontra.

Lalu apa masalahnya? Masalah yang sesungguhnya adalah bukanlah mengenai tingkah laku dari Pak DI yang banyak dibilang narsis itu. Namun masalah sesungguhnya adalah mengenai publik yang mudah sekali terpecah gara-gara tingkah seorang Pak DI ini. Tentunya hal ini mengindikasikan bahwa masyarakat Indonesia mudah sekali terpecah. Memang Negara Indonesia sendiri terdiri dari beragam suku-budaya dan sangat rentan sekali akan gesekan-gesekan dan perpecahan. Namun apakah kita mau begitu saja terpecah setelah bangsa ini merdeka lebih dari setengah abad? Untuk membangkitkan rasa persatuan dan jiwa nasionalisme kita, marilah kita sedikit me-review perjuangan yang dilakukan untuk sebuah kata, yakni “Merdeka”.

Perjuangan Indonesia Dahulu
Kemerdekaan Indonesia diraih dengan
perjuangan keras
Negara Indonesia ini dibentuk oleh bapak-bapak pendiri bangsa kita dengan susah payah dan tidak main-main. Negara ini terdiri dari beragam suku dan budaya berdasarkan persamaan nasib kita, yakni dijajah oleh bangsa penjajah. Dan karena dasar persamaan nasib itulah dideklarasikan Kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia pada 17 Agustus 1945. Dan untuk mendeklarasikan Kemerdekaan tersebut bukan asal teriak kepada dunia “Hey Gue Merdeka!!”. Tapi dirumuskan secara sistematis mulai dari penyusunan Undang-Undang Dasar, Dasar Negara serta membangun komunikasi untuk mendapatkan dukungan dari dunia Internasional.
Bahkan cobaan masih terus datang ketika bangsa ini telah mendeklarasikan kemerdekaannya, seperti bencana kelaparan, ancaman penyakit serta agresi militer belanda. Belum lagi ancaman-ancaman lain yang datang dari pemberontak yang ngotot untuk mendirikan Negara sendiri, seperti Permesta dan lain-lain. Dari sejarah tersebut bukankah dapat dilihat bahwa untuk sekedar megumandangkan kata “Merdeka” di Negara yang dahulu terjajah ini tidaklah mudah.

Perjuangan Indonesia Sekarang
Kerusuhan Mei 1998, salah satu bentuk perpecahan
bangsa Indonesia
Indonesia memang sudah merdeka, namun apakah kita bisa  santai dan hanya berleha-leha? Tidak! Meski kita telah merdeka bukan berarti perjuangan kita telah berakhir. Justru sebaliknya, perjuangan kita malahan akan semakin berat dan menantang. Ingat pepatah “mempertahankan sesuatu lebih berat daripada merebut”? Pepatah tersebut juga berlaku bagi kemerdekaan bangsa Indonesia. Mempertahankan kemerdekaan dan kedaulatan Negara ini jauh lebih berat daripada apa yang dilakukan oleh bapak-bapak pendiri bangsa kita dahulu. Beberapa dekade setelah merdeka, persatuan bangsa Indonesia sempat terancam  oleh adannya gerakana separatis G30S/PKI. Tapi masalah tersebut akhirnya dapat diatasi. Kemudian pada tahun 1998 krisis yang melanda Indonesia sempat membuat konflik perpecahan dibeberapa daerah. Namun kembali masalah tersebut juga dapat diatasi.
Sekarang muncul lagi masalah baru yang mengancam persatuan bangsa ini yakni melalui perang ideologi. Ideologi-ideologi tersebut biasanya menyerang kalangan-kalangan yang jiwa dan emosinya dinilai masih lagil yakni remaja dan kalangan muda lainnya. Perang argumen saling dilempar oleh pihak yang mengaku paling benar. Akibatnya, akhir-akhir ini terjadi semacam psy-war di banyak jejaring sosial. Masyarakat-pun akhirnya dibuat bingung dan tidak tau harus memilih mana yang benar dan mana yang salah. Dan pada akhirnya masyarakat ikut-ikut ribut tetapi tak tahu mereka itu benar atau salah. Dan jika sudah begini maka konflik fisik antara masyarakat akan makin tak bisa dihindari.

Solusi
Apa yang harus dilakukan oleh masyarakat? Jika sudah melihat ribut-ribut atau perdebatan seperti itu biasanya kita seperti diharuskan memilih diantara 2 pilihan, yakni pro atau kontra. Dan yang ingin kita pilih biasanya adalah yang menurut kita pilihan paling benar. Namun kita sering tidak tahu batasan-batasan benar atau salah sehingga akhirnya kita hanya seperti terjebak dalam perang yang tujuannya kita tidak tau untuk apa.
Pancasila sebagai salah satu pedoman hidup masyarakat Indonesia
Jika kita menemui masalah seperti itu, nampaknya kita harus kembali berpedoman pada sumber-sumber aturan kehidupan kita seperti Kitab suci agama kita, Pancasila serta UUD 1945. Ketiga pedoman tersebut ibaratnya bagai sebuah kompas penunjuk jalan keluar dari masalah yang kita hadapi. Selain itu prinsip hidup kita haruslah kuat dan jelas, jangan mudah untuk terpengaruh oleh pihak-pihak lain melalui “manuver-manuver” nya. Dan walaupun pihak tersebut sangat kita tidak, jangan sampai kita terbawa suasana untuk membenci serta menganggap kita ini paling benar. Jangan membuang energi kita sia-sia untuk membenci orang lain! Tetaplah kita harus menjaga rasa persaudaraan kita, toh Negara ini merupakan warisan terbesar yang diberikan oleh bapak-bapak pendiri bangsa ini, dan sebagai penerusnya kita wajib untuk menjaga negara ini agar tidak terpecah. Ayo bangsa Indonesia, jangan mau dipecah belah!!

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

7 Kebutuhan Sekunder yang Menjadi Kebutuhan Primer

Apa yang menjadi kebutuhan utama bagi manusia? sejak jaman dahulu hingga saat ini sejatinya ada 3 kebutuhan pokok dan utama bagi manusia, yakni pangan, sandang, dan papan. Kebutuhan Pangan merupakan kebutuhan yang paling utama agar manusia dapat bertahan hidup didunia ini. Selain untuk bertahan hidup, tentunya makanan dibutuhkan sebagai nutrisi untuk berkembang dan tambahan energi untuk melakukan berbagai macam aktivitas. Kemudian kebutuhan sandang atau pakaian, merupakan kebutuhan manusia selanjutnya. Sandang atau pakaian digunakan untuk bertahan hidup dari udara didunia ini agar kita tidak mudah terserang penyakit. Selain itu pakaian juga memiliki fungsi estetika atau keindahan dan juga sebagai penutup aurat. Lalu yang terakhir kebutuhan papan atau tempat tinggal, yakni kebutuhan utama yang terakhir. Tempat tinggal dibutuhkan manusia sebagai tempat berlindung atau berteduh dari cuaca seperti panas, hujan serta hawa dingin ketika di malam hari. Selain 3 kebutuhan utama diatas bisa d

User Interface Design
1. Interaction Style

Interaksi manusia dengan komputer Di zaman modern seperti ini tentunya kita sudah terbiasa dengan berbagai macam teknologi terutama yang berbasis sistem komputer. Dan dari teknologi yang berbasis sistem komputer tersebut ada yang namanya interaction style. Interaction Style atau dalam bahasa Indonesia berarti gaya berinteraksi, merupakan metode sederhana yang digunakan sebagai media komunikasi antara user dengan sistem komputer maupun antara sesama sistem komputer. Interaction style terdiri dari beberapa macam, diantaranya adalah : 1. Command Line Merupakan interaction Style yang muncul pada awal pengembangan teknologi sistem komputer. Inputan command line ini melalui ketikan dari papan keyboard. Pada interaction style seperti ini biasanya ditujukan untuk user dengan tingkat advance. Karena dalam penggunaan command line terdapat sintaks-sintaks yang rumit, sehingga orang awam biasanya akan kesulitan dalam menggunakan interaction style seperti ini. Selain itu butuh ketekunan dan k

Adidas F50 adiZero miCoach, Sepatu sepakbola terpintar di dunia

Di zaman seperti saat ini perkembangan teknologi sudah merambah hampir setiap aspek kehidupan kita. Mulai perkembangan teknologi yang membantu pekerjaan kantor, hingga yang  membantu dalam urusan pekerjaan rumah tangga. Dunia sepakbola-pun tidak ingin ketinggalan dalam perkembangan teknologi tersebut. hal tersebut dibuktikan dengan terciptanya Adidas F50 adiZero miCoach. Sepatu buatan apparel asal Jerman tersebut bukanlah sepatu biasa. Karena jika biasanya sepatu sepakbola didesain sedemikian rupa untuk meningkatkan akselerasi, akurasi dan lain-lain, sepatu ini bisa dibilang mempunyai “otak” sendiri karena dibenamkan sebuah micro chip. Apa fungsi micro chip tersebut? fungsinya adalah untuk mencatat semua statistik seperti akselerasi, jumlah sprint, jarak berlari dari  pemain yang memakai sepatu tersebut. Sudah begitu bobotnya yang hanya seberat 165 gram dipastikan tidak akan mengganggu performa dari si pemain yang memakai sepatu tersebut. Selain itu kita juga dapat menerapkan porsi la